Minggu, 12 Mei 2013

Subhanallah.. Al-Quran Berusia 100 Tahun Dimakan Anai-anai







Al-quran yang beserta dengan terjemahan dalam bahasa Urdu yang telah berusia 100 tahun ini telah dimakan oleh anai-anai.
Apa yang ajaibnya anai-anai ini memakan semua termasuk terjemahannya tetapi tiada satu pon ayat Al-quran dalam bahasa Arab yang dimakan oleh anai-anai tersebut.





















Kejadian ini berlaku di dalam rumah seorang muslim yang bernama En. Md Farooq penduduk Tappachabutra, Hyderabad.

Dalam Al-Qur'an surat Al-Hijr, surat ke 15 ayat ke 9, Allah Swt. berfirman:
"Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya."

Ayat di atas merupakan komitmen dan jaminan dari Allah Swt., bahawa Dia selain menurunkan dan mewahyukan Al-Quran, juga berkomitmen akan menjaga kemurniannya hingga Hari Kiamat.

Sesungguhnya orang yang beriman itu ialah orang yang apabila disebutkan Allah akan gementar hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya (ayat-ayat Allah) akan bertambahlah iman mereka, dan kepada Rab (Tuhan) mereka bertawakal. ( Surah an-Anfal : Ayat 2 )

Wallahua'lam




بسم الله الرحمن الرحيم

Ya Allah, manfaatkanlah untuk diriku apa yang telah Engkau ajarkan kepadaku dan ajarilah aku dengan apa yang bermanfaat bagiku dan limpahkanlah rizqi berupa ilmu yang bermanfaat bagiku. Tambahkanlah ilmu kepadaku.
Segala puji bagi Allah dalam keadaan apapun dan aku berlindung kepada Allah dari keadaan penghuni neraka.

Kebenaran Al-Quran, Orbit Bulan Laksana Tandan Kurma






Sebuah Kitab yg mengaku dari ALLAH, harus berani dihadapkan dengan segala macam soalan, segala zaman, segala segi, segala sisi, dari sudut manapun, apakah itu dari segi Sastra, matematika, astronomi, sains, tata negara, muamalat, ekonomi, Kode-kode angka, jumlah surah, jumlah ayat, jumlah kalimat, jumlah huruf, segala ilmu, segala abad, sejak penciptaan alam semesta, masa lalu, masa kini, masa depan, sehingga masa kiamat & kehidupan setelah kiamat sekalipun
Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran? Kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya. (Surah An-Nisaa': ayat 82)

Dan zaman ini ialah zaman ilmu pengetahuan, apakah Qur'an dapat mengikuti perkembangan zaman???







Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga kembalilah dia sebagai bentuk tandan kurma tua. ( Surah Yaasin : ayat 39 )

Bulan tidak mengikuti orbit biasa seperti satelit planet planet lain. Kerana orbitnya ialah bumi, bulan terkadang bergerak dibelakang bumi dan terkadang di depan bersamaan dengan berputarnya bumi mengelilingi matahari, yang akan menghasilkan jalan orbit bulan nampak seperti huruf S di angkasa.

Jalur ini, yang dibentuk oleh bulan di angkasa, telah dijelaskan dalam Qur’an sebagai tangkai sebuah kurma yg tua atau matang. 

Yang mengagumkan, kata “Urjuun” yang digunakan oleh Qur’an memiliki erti tipis dan tangkai kurma yang memelintir dan digunakan juga untuk menggambarkan jika buahnya telah matang sangat.




Kata yg digambarkan dalam kurma ini ialah tua yang terbukti memang kurma tua lebih tipis dan lebih melilit/berpilin.

Mustahil sama sekali orang dapat mengetahui pengetahuan tentang bentuk orbit bulan 1400 tahun yang lalu.

Jalan dari orbit bulan ini telah dibuktikan oleh penelitian ilmiah abad ke-20, menandakan jika Qur'an memang Mukjizat ilmiah yg berlaku sepanjang masa dan berasal dari MAHA PENCIPTA Alam Semesta.


SUMBER
Sesungguhnya orang yang beriman itu ialah orang yang apabila disebutkan Allah akan gementar hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya (ayat-ayat Allah) akan bertambahlah iman mereka, dan kepada Rab (Tuhan) mereka bertawakal. ( Surah an-Anfal : Ayat 2 )


Wallahua'lam



بسم الله الرحمن الرحيم

Ya Allah, manfaatkanlah untuk diriku apa yang telah Engkau ajarkan kepadaku dan ajarilah aku dengan apa yang bermanfaat bagiku dan limpahkanlah rizqi berupa ilmu yang bermanfaat bagiku. Tambahkanlah ilmu kepadaku.
Segala puji bagi Allah dalam keadaan apapun dan aku berlindung kepada Allah dari keadaan penghuni neraka.