Minggu, 06 Oktober 2013

DEBU Tanah yang mensucikan

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau kembali dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun. ( QS 4 : 43 )




Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan salat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. ( QS 5 : 6 )



“Tanah telah dijadikan bagiku suci dan sebagai tempat bersujud”…



Para ilmuwan baru-baru ini menemukan bahwa debu tanah di antara atom-atomnya mengandung disinfektan efektif yang memiliki kemampuan yang luar biasa untuk menghilangkan berbagai jenis bakteri, bahkan bakteri-bakteri yang tidak dapat dibasmi oleh disinfektan buatan pabrik. Dalam sebuah artikel yang diterbitkan di surat kabar Inggris Daily Mail baru-baru ini, peneliti menegaskan bahwa cara terbaik untuk membasmi kuman dan membersihkan rumah sakit adalah dengan debu! Sebaliknya, mereka menemukan bahwa beberapa jenis tanah yang mengandung antibiotik dapat membunuh bakteri sulit.




Sejak 14 abad lalu, Rasulullah s.a.w. telah memberitahukan kepada kita tentang hal ini:
(وجعلت لي الأرض طهوراً ومسجداً) صحيح مسلم
“Tanah telah dijadikan bagiku suci dan sebagai tempat bersujud”
Sahih Muslim.
============================================


mohon SEBARKAN info ini kepada saudara kita yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar